Hadiri pelantikan dan Pengambilan Sumpah Anggota PPS, Babinsa Kota Bangun Tekankan

    Hadiri pelantikan dan Pengambilan Sumpah Anggota PPS, Babinsa Kota Bangun Tekankan

    KUTAI KARTANEGARA - Bintara pembina desa (Babinsa) Koramil 0906-09/Kota Bangun Kodim 0906/ Kutai Kartanegara (Kkr), Sertu Yuwono tekankan anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kota Bangun untuk segera menyesuaikan fungsi dan tugasnya dalam menyongsong pelaksanaan Pemilu tahun 2024 mendatang.

     

    Penekanan tersebut disampaikannya pada saat menghadiri pelantikan dan pengambilan sumpah anggota PPS sekecamatan Kota Bangun yang digelar di balai pertemuan umum (BPU) desa Kota Bangun III kecamatan Kota Bangun kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Kamis (26/01/2023).

    "Sebelumnya saya mengucapkan selamat kepada anggota PPS yang telah dilantik, mari kita laksanakan tugas dengan sebaik-baiknya dengan selalu berkoordinasi dengan PPK apabila ada permasalahan selain itu harus selalu mengutamakan netralitas dalam pelaksanaan tugasnya", tekan Babinsa.

     

    Sementara itu, komisioner KPU kabupaten Kukar, Novan Surya menyebutkan anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) terpilih agar selalu mengutamakan netralitas, jujur dan adil demi menjaga nama baik KPU, PPK dan pemerintah desa.

     

    "Tetap utamakan netralitas dan saya tekankan jangan ada yang mau menerima gratifikasi apapun dan apabila ada permasalahan segera koordinasi dengan PPK", tegasnya.

     

    Kapolsek Kota Bangun, AKP Agus Fitriadi menghimbau kepada anggota PPS terpilih untuk melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya karena PPS merupakan salah satu ujung tombak dalam penyelenggaraan pemilu dilapangan dan dalam pelaksanaan dilapangan harus sesuai SOP.

     

    Dalam pelaksanaan pelantikan dan pengambilan sumpah anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) sekecamatan Kota Bangun setidaknya ada 30 orang anggota PPS yang terpilih dari 10 desa sekecamatan Kota Bangun.

    murdianto

    murdianto

    Artikel Sebelumnya

    Kodim 0906/Kutai Kartanegara Daur Ulang...

    Artikel Berikutnya

    Cegah Dini Resiko Penyakit Tidak Menular,...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing
    Hendri Kampai: Harta Karun Indonesia, Jangan Sampai Jatuh ke Tangan yang Salah!

    Ikuti Kami